Skip to main content

Posts

Showing posts from November, 2015

Jangan Langsung Migrasi ke Slackware

Pesan ini adalah pesan yang bijak bagi Anda yang selama ini dimanjakan oleh OS seperti Windows dan bermaksud untuk migrasi ke Linux. Mengapa demikian? Karena bila Anda langsung ke Slackware, bisa saya jamin, bahwa Anda akan frustasi dibuatnya. Mengingat selama ini Anda selalu dimanjakan oleh Windows, dalam hal instal software favorit Anda. Karena yang Anda lakukan hanya download file installernya, kemudian double klik dan selesai sudah. Dalam hal ini Anda perlu membuat strategi jembatan sebelum menjadi seorang Linux geek. Yaitu dengan menggunakan distro yang mirip dengan Windows, dalam hal managemen paketnya. Disini, yang saya rekomendasikan adalah dengan menggunakan distro Open SUSE. Distro ini, diinstal dalam mode grafis. Dan paket-paket tambahannya bisa diinstal dalam mode grafis juga. Dan sudah ada banyak paket aplikasi yang dibuat khusus untuk distro ini. Selain itu, kita bisa mencarinya dari website software.opensuse.org. Kita bisa seach aplikasi non standard dari sana. Dan biasa

Mengembalikan Ubuntu ke Tradisi Unix

Distro Ubuntu ini bertujuan agar mempermudah penggunanya dalam menangani komputernya. Antara lain adalah dengan menghilangkan password root. Dan kemudian membuat satu account yang bisa digunakan sebagai 'root'. Akan tetapi dibalik kemudahan ini tersimpan potensi serangan peretas. Mengapa demikian? Dalam penggunaan sehari-hari, kita biasanya login sebagai normal user. Akan tetapi bila normal user tersebut memiliki otoritas sama dengan root, maka begitu peretas bisa mengambil alih password kita tersebut. Maka secara otomatis, peretas sudah bisa mengambil alih komputer kita. Untuk menghindari hal tersebut, alangkah baiknya kita memberikan perbedaan otoritas yang jelas antara root dan normal user. Untuk menjadikannya seperti ini, maka ada beberapa hal yang perlu kita lakukan pada distro Ubuntu ini agar bisa kembali ke tradisi Unix yang sebenarnya. Secara default, Ubuntu mendisable password root. Dan normal user yang dibuat sewaktu instalasi, akan dimasukkan ke dalam grup

Fedora 23 XFCE

Distribusi (distro) Fedora adalah project `mainan' Red Hat dalam mengadopsi teknologi terbaru dari dunia open source. Ia memiliki siklus rilis yang cepat, yaitu setiap 6 bulan. Adapun untuk supportnya hanya selama 13 bulan. Oleh karena itu, bagi Anda yang ingin selalu mengikuti perkembangan software terkini, disarankan untuk menggunakan distro ini. Ada hal yang menurut saya menjadi kekuatan Fedora, yaitu adalah bahwa tampilannya dibuat menjadi sederhana, terutama dalam hal management paket via command line. Jadi proses upgradingnya memberi impresi tampilan yang sederhana dan elegan. Adapun untuk urusan multimedia, termasuk di dalamnya masalah suara. Akan terselesaikan saat kita melakukan instalasi VLC Media Player, dari repository rpmfusion. Sebelumnya ikuti cara menambahkan repo rpmfusion dari situsnya yaitu rpmfusion.org . Kemudian cukup lakukan installasi berikut: # dnf install vlc. Maka dnf akan menginstal sebanyak 54 paket, termasuk di dalamnya audio codecs-nya. Oleh karena it